Palangka Raya – Menanggapi maraknya kasus pencurian sawit di Kalimantan Tengah, Pengurus Borneo Sarang Paruya (BSP) Kalimantan Tengah mengeluarkan himbauan tegas kepada tokoh dan aliansi masyarakat di Kotawaringin Barat dan Seruyan. Mereka meminta agar masyarakat menahan diri dan tidak terprovokasi oleh hal-hal yang tidak menguntungkan, serta menuntut hak dengan cara yang elegan.
“Kepada tokoh dan aliansi masyarakat Kotawaringin Barat dan Seruyan, agar menahan diri agar tidak terprovokasi hal-hal yang tidak menguntungkan kita. Marilah kita berjiwa besar dan berhati dingin agar menuntut hak itu dengan elegan. Stop pemanenan massal secara ilegal,” ungkap Anggota BSP pada Minggu, 26 Mei 2024.
BSP juga menyampaikan dukungannya terhadap langkah Polda Kalteng yang telah menertibkan dan menjaga keamanan di Kotawaringin Barat dan Seruyan.
Imbauan ini diharapkan dapat mengurangi angka pencurian sawit dan membantu menjaga stabilitas sosial di Kotawaringin Barat maupun di Kabupaten Seruyan, serta mendorong masyarakat untuk bertindak sesuai dengan hukum yang berlaku.