Untuk menyikapi pemilihan kepala daerah serentak tahun 2024, Foru Kebangsaan Ormas dan Paguyuban menyelenggarakan silaturahim dengan para ketua dan pengurus ormas/paguyuban yang tergabung dalam Forum Kebangsaan Palangka Raya bertempat di Rumah Kebangsaan Jln. Sutanegara Palangka Raya pada hari Jumat tanggal 19 September 2024.
Kegiatan dimaksudkan untuk mempererat dan menjalin hubungan komunikasi dan sinergitas Polda khususnya Direktorat Intelkam bersama ormas dan paguyuban yang ada di Kalteng. Selain itu dalam kesempatan Silaturahim tersebut juga diperkenalkan bahwa tempat pertemuan tersebut adalah Rumah Kebangsaan yang merupakan inisiasi Dirintelkam Polda Kalteng dan akan menjadi milik bersama sebagai wadah untuk saling bertemu, berkumpul, berkoordinasi dan berkolaborasi serta lainnya dengan tujuan visi yang sama yaitu menjaga kamtibmas.
Adhi Noor, selaku koordinator Forum Kebangsaan mengatakan selain untuk mempererat tali silaturahim diantara sesama anggota dan pengurus, Forum Kebangsaan merencanakan dan mengajak untuk mengadakan kegiatan deklarasi Pilkada yang damai aman dan tertib agar tercipta situasi yang kondusif di Provinsi Kalimantan Tengah.
“Hari ini adalah kegiatan silaturahmi untuk mempererat sesama anggota Forum Kebangsaan yang didalamnya terdapat sekitar 67 ormas dan paguyuban dengan Direktorat Intelkam Polda Kalteng. Hubungan Forum Kebangsaan dengan Polda Kalteng sangat luar biasa serta selalu berkolaborasi dan akan ditingkatkan lagi” jelasnya.
Dijelaskan bahwa menyikapi perkembangan situasi perpolitikan jelang pilkada serentak tahun 2024 dengan berbagai potensi yang dapat menimbulkan polarisasi dan perpecahan sebagai dampak karena perbedaan pilihan dan dukungan dalam kontestasi pilkada serentak tahun 2024, Selanjutnya semua elemen masyarakat, baik individu maupun kelompok diharapkan dapat mendukung dan berpartisipasi dalam penyelenggaraan pilkada serentak 2024 dengan caranya masing-masing sehingga pilkada dapat berlangsung dengan tertib dan aman serta kondusif.
“Melihat situasi politik di Kalimantan Tengah yang mulai menghangat dan kami bersama Polda juga memiliki tujuan dan visi yang sama yaitu bagaimana menjaga keamanan dan kedamaian di Kalimantan Tengah ini” imbuhnya dalam sela-sela silaturahim.
Adhi Noor menambahkan bahwa Forum Kebangsaan tidak berpolitik, bebas dan netral, namun akan mendukung Gubernur yang terpilih nantinya. Dalam kontestasi Politik, ormas silahkan mendukung calon sesuai aturan ormas masing-masing dengan tidak membawa nama Forum Kebangsaan dan menjaga persatuan dan kesatuan serta kedamaian.
“Bagi ormas dan paguyuban yang tergabung dalam Forum Kebangsaan, sekali lagi kita sudah sepakat bahwa Forum Kebangsaan tidak berpolitik, bebas dan netral. Forum kebangsaan juga mempunyai kewajiban mendukung Gubernur, Bupati atau Walikota terpilih nantinya” jelas Adhi.
Kepada masing-masing ormas silahkan memiliki sikap politik masing-masing, silahkan mendukung ataupun menjadi tim sukses salah satu paslon, selama tidak membawa nama Forum Kebangsaan. Tapi kita harus tetap menjaga persatuan dan kesatuan serta kedamaian, tidak menggunakan bahasa-bahasa provokatif atau lainnya yang bisa memancing dan berpotensi menimbulkan kekacauan.
Dalam kegiatan silaturahim tersebut, ormas dan Paguyuban dipersilahkan untuk menyampaikan pandangan dan usulan terkait program pembinaan dan rencana kegiatan Forum Kebangsaan kedepannya.
Selanjutnya dalam pertemuan ini tercetus, Forum Kebangsaan akan menyelenggarakan deklarasi menyampaikan himbauan kepada masyarakat Kalimantan Tengah untuk turut serta berpartisipasi aktif menjaga kedamaian dan situasi yang kondusif guna mendukung penyelenggaraan pilkada serentak tahun 2024 di Kalimantan Tengah.
