Lapas Palangka Raya dan Komitmen untuk Pengembangan Keterampilan WBP yang Berkelanjutan: Pelatihan Budidaya Sawi Hidroponik

oleh -101 Dilihat
oleh

Palangka Raya – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Palangka Raya melalui Seksi Kegiatan Kerja menggelar pelatihan bidang pertanian dengan tema budidaya tanaman sawi dengan metode hidroponik bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Selasa (31/10) pelatihan ini bekerja sama dengan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kota Palangka Raya.

Pada kesempatan ini, pelatihan diberikan oleh instruktur dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kota Palangka Raya, Mualim, dengan didampingi langsung oleh Kepala Subseksi Bimbingan Kerja, Made Wirta, Kepala Subseksi Sarana dan Prasarana Kerja, Frendy Arisandy, beserta Staf Seksi Kegiatan Kerja, Emmylia dan Toni Febrian.

Pelatihan dengan metode hidroponik tersebut bertujuan untuk memberi wawasan tentang pertanian hidroponik yang dapat menjadi usaha guna menambah pendapatan bagi warga binaan Lapas Palangka Raya pada saat bebas nanti.

Mualim menyampaikan budidaya sawi hijau dengan metode hidroponik sangat cocok diterapkan di daerah perkotaan. Sebab, metode hidroponik tidak memerlukan lahan yang luas sehingga dapat memanfaatkan pekarangan rumah.

“Saya tekankan kepada para warga binaan yang hadir agar mengikuti pelatihan dengan maksimal. Bagaimana membuat ladang usaha walaupun dengan pekarangan rumah yang kecil tapi bisa menghasilkan,” terangnya.

Selanjutnya, Made Wirta juga menjelaskan bahwa setelah menerima materi, para warga binaan langsung masuk ke praktek lapangan dengan didampingi beberapa instruktur dan diawasi petugas Lapas Palangka Raya.

“Pada kesempatan ini, masuk dalam praktek langsung yang dilakukan oleh seluruh peserta pelatihan yang terdiri atas praktek menyemai benih hidroponik, praktek membuat sistem hidroponik sederhana, praktek melarutkan nutrisi hidroponik, dan praktek membuat instalasi hidroponik,” jelas Made.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.