Bernilai sejarah Gedung Koni, tidak seharusnya dihancurkan

oleh -215 Dilihat
oleh

PALANGKA RAYA-Adanya rencana dilakukan penghancuran banguan gedung koni Kalteng, mendapat tanggapan dari

Mantan Plt. Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (Koni) Provinsi Kalimantan Tengah, Christian Sancho.

“Saya selaku mantan Plt. Ketua Umum Koni Kalteng miris saja kalau sampai gedung Koni ini akan dimusnahkan,”ucap Sancho kepada awak media, Senin 26 Februari 2024.

Selain itu, dalam hal ini sangat menyayangkan langkah penghancuran gedung Koni tersebut, karena kalau koni bukan saja sebagai wadah atau kantor tapi juga memiliki nilai sejarah yang penting bagi Kalimantan Tengah.

“Gedung ini menjadi bagian dari sejarah Kalteng sejak berdirinya provinsi ini oleh Bapak Tjilik Riwut. Menghancurkannya akan menghilangkan jejak bersejarah yang tidak boleh dilupakan,”tambahnya.

Selain itu, dengan adanya penghancuran gedung ini, terkait akan dibukanya lahan hijau, tidak harus menghancurkan gedung

Koni yang bisa dimanfaatkan untuk kepentingan lain.

“Jika ada keinginan untuk mengembangkan Ruang Terbuka Hijau (RTH), ada alternatif lain tanpa harus menghancurkan gedung Koni. Gedung ini masih digunakan untuk berbagai kegiatan olahraga,” tambahnya.

Terkait hal ini, kepada pemerintah daerah dapat mempertimbangkan ulang rencana ini, ada banyak cara untuk memanfaatkan ruang tanpa harus mengorbankan warisan sejarah seperti gedung Koni ini.

“Sejarah harus dijaga agar tidak terlupakan, saya juga berharap pemerintah dapat mempertimbangkan hal ini dengan serius, kenapa harus memusnahkan suatu bangunan yang bersejarah guna kepentingan Ruang Terbuka Hijau, sementara di bundaran besar ini kita lihat banyak gedung-gedung atau halaman yang masih kosong. Jadi janganlah mengorbankan gedung Koni ini cuma untuk ruang terbuka hijau,”ungkapnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.