Perkuat Kerukunan, FKUB Palangka Raya Gelar Penguatan Moderasi Beragama 

oleh -423 Dilihat
oleh
Suasana kegiatan penguatan moderasi beragama yang diselenggarakan oleh FKUB Palangka Raya. (TO)

PALANGKARAYA, SUARAKALIMANTANMEMBANGUN.COM – Dalam rangka memperkuat kerukunan antar umat beragama, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Palangka Raya menggelar kegiatan “Penguatan Moderasi Beragama” yang dilaksanakan di Aula Kecamatan Pahandut, Jalan Diponegoro, pada Rabu (17/5/2023) Pagi.

Walikota Palangka Raya, melalui Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Palangka Raya, H. Ahmad Fordiansyah saat diwawancarai oleh sejumlah awak media, menyampaikan kegiatan sangat penting bagi kerukunan umat beragama di Kota Palangka Raya.

“Kegiatan yang dilaksanakan se- Kecamatan Pahandut, ini nantinya FKUB akan memberikan materi, agar kerukunan antar umat beragama, apalagi di palangka saat ini akan semakin kuat. Sehingga meminimalisir adanya potensi gesekan antara masyarakat,” ucapnya.

Lanjutnya, tugas fungsi FKUB ini dalam rangka menjaga kerukunan umat beragama, sebagai contoh pembangunan rumah ibadah, harus ada izin dari warga sekitar, RT/RW sehingga dapat menjaga kerukunan umat beragama.

Oleh karenanya masyarakat juga diharapkan dapat berpartisipasi dalam rangka menjaga kerukunan antar umat beragama, dengan betul-betul agar jangan sampai ada gesekan sehingga, terciptanya lingkungan yang aman dan tentram.

Sementara itu Ketua FKUB kota, HM. Syahrun mengatakan kegiatan penguatan moderasi beragama ini, merupakan program andalan FKUB Palangka Raya dalam rangka menjaga kerukunan antara umat beragama sehingga, nantinya dapat menciptakan keamanan dan kenyamanan lingkungan.

“Karena terbatasnya SDM sehingga kami melaksanakan program per Kecamatan agar dapat menjangkau dan sampai ke akar rumput, sehingga tercapai kedamaian dan kerukunan yang menjadi modal dasar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Sekarang sudah kuat mari kita kuatkan lagi. Terlebih saat ini dekat dengan tahun pemilu,” ucapnya.

Terkait pemilu dalam waktu dekat, dia menilai semua orang berhak mencalonkan. Sehingga bagi yang maju harus siap menang dan siap kalah serta harus berpolitik santun. Selain itu masyarakat harus cerdas, adapun politik identitas sah-sah saja asalkan mereka yang terjun di dunia politik benar-benar berkualitas dan layak untuk dipilih. (TO)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.